:: The Green World RouLi ::

Dunia saya, Dunia yang hijau, Dunianya Rouli...

Laman

Translate

Cari Blog Ini

Follow my Twitter ^^

Jumat, 15 Juni 2012

[Recap K-Drama] I Do, I Do Episode 4


EPISODE 4

Eun sung mengatakan kecupan dipipi itu adalah cap perjanjian mereka. "Berapa gadis yang kau rayu sampai saat ini?" Ji An bertanya

"Ya, rasanya lebih dari sekotak pensil(1 lusin). Mungkin 1 bungkus ikan kering (20 ikan)?, semakin kau marah semakin seksi"


esoknya Ji An dan sahabatnya, Jun Hee joging sambil membicarakan Eun sung. Jun Hee dengan senang meminta agar paling tidak Ji An memliki seorang putri karna jika ortu nya meninggal Ji an tak punya siapa-siapa. Saat akan Joging Ji An tidak kuat berlari lebih jauh memilih untuk pulang padahal ia belum lari lebih dari 5 menit membuat Jun Hee kesal.
Tae kang melancarkan aksinya supaya disukai oleh seniornya dengan bersih-bersih ruangan*perasaan gak enak*
Bukannya dipuji Tae kang malah kena marah karna ia menghilangkan berkas milik seniornya. Diruangannya Ji An sedang menerima laporan dari seorang timnya, yang juga melaopkan kejadian Tae kang- Nari, yang membuat Ji An senang karna tak perlu tangannya menjadi kotor untuk mendepak Tae Kang. Tak lama istri presdir datang dan meminta Ji An untuk menjadi calon CEO berikutnya. Hal ini membuat Ji An kaget.
Tapi saat sudah seorang diri Ji An meluapkan kegembiraannya

saat akan pulang istri presdir bertemu dengan Nari, dengan ramah Nari menyapa. tapi Istri Presdir bertanya apakah nari yang mengatakan bahwa ia akan menjadi CEO berikutnya

"Bila orang mendengar aku khawatir mereka berfikir kedangkalan asalmu tak bisa disembunyikan. Kau tak akan suka kan ?? mendengar orang-orang mengatakan kau sama saja dengan ibumu. Bukankah begitu ??"

terlihat sekali nari tertekan bila sedang berhadapan dengan ibu tirinya itu.

pekerjaan yang dilakukan Tae kang adalah membetulkan mesin fotocopy, membawa sepatu hingga membedakan manik-manik sesuai warna
saat jam makan siang tak seorang pun tim desain 1 mengajak tae kang untuk makan bareng yang membuat tae kang mengeluh dan pergi makan di atas gedung. Saat makan sambil mengeluh taekang tersedak, ia melihat Na Ri deng wajah sedih sambil mendengarkan ear phone.
Tae Kang mengeluh bahwa Na Ri pasti memikirkan masalah seperti orang kaya, saat itu juga Ji An keluar dari ruangannya untuk mencari tim desainnya. Tak menemukan Timnya, Ji An berdebat kecil dengan Tae Kang. Ji An membahas mengenai kejadian Tae Kang mengajak Na Ri dansa, dan meminta Tea knag mengundurkan diri. Tapi Tae kang malah berkata "Tunggu sebentar ia orang yang baik, ia sangat perhatian dan seperti miss korea. Usianya jauh lebih muda, tak sama dengan seseorang" dengan menyinggung usia membuat mereka bertengkar lagi. Hingga saat Ji An akan jatuh Tae kang memnopangnya dengan posisi yang salah diartikan oleh tim desain 1.
Di toilet Tae kang mengeluh akan kesalahannya, tapi ia mendengar seorang menangis. Tae Kang kaget saat tau itu adalah Asisten Seol. akhirnya mereka makan dikedai sahabat Tae kang. distu Asisten Seol bercerita mengenai dirinya yang seangkatan dengan medusa alias Ji An, tapi dirinya masih saja menjadi asisten padahal kini istrinya tengah mengandung anak ke4-5. Awalnya Tae kang menyembut kehamilan istri Seol tapi saat tau biaya anak mahal Tae kang kaget. Asisten seol mulai mengatakan bahwa seharusnya ia seperti ji an yang membuang semua keluargannya supaya sukses. Tae kang membela Ji An membuat Seol heran saat Tae Knag ketoilet Sahabatnya berkata bahwa orang pertama biasanya selalu istimewa. Wahh sahabat Tae kang pun membocorkan sedikit menganai Tae Kang- Ji An
Tae kang yang dsuruh membawa desain karya pertama Ji An malah kerampokan. karna tak berhasil mengejar sang perampok tae kang melapor polisi.
dengan beredarnya gosip antara Tae Kang-Ji An rapat dadakan pun dilakukan. Bahkan Asten Seol dibawa, awalnya ia tidak mengaku bahwa itu fakta tapi karna diancam akan dipecat oleh na Ri, asisten Seol pun mengatakan bahwa itu fakta yang diketahuinya dari Tae Kang. Ji An pucat pasi.

Keluar dari ruang rapat Ji An bettemu Tae kang. Dengan sorot mata yang tajam ia menatap tae kang.

Diruangannya Jian yang sudah marah mengatakan “Karena laki-laki seperti dirimu. Kenapa aku harus melalui masalah ini karena laki-laki seperti dirimu!! Ini semua karena alcohol. Kalau saja aku tidak minum alcohol, aku tidak akan melewati batas itu. Dengan seorang laki-laki seperti kamu, aku tidak pernah terlibat dengan orang macam dirimu”

Dengan pasrah Tae kang berkata “ Hal Itu,apa itu persaanmu yang sebenarnya ? Baiklah kalau begitu anggap saja kau yang mengatakanya. Tidak akulah yang mengatakannya ! dengan direktur Hwang Ji An aku menghabiskan malam yang mengagumkan dalam keadaan mabuk aku ceritakan keseluruh dunia”

Ji An menitikan air mata “kau berengsek”

Tae kang “itu adalah yang kau percaya kau takkan percaya padaku terlepas apa yang aku katakan pada dirimu, karena kau percaya dari awal aku adalah laki-laki semacam itu. Aku adalah sampah yang menjual barang tiruan dari sepatu rancanganmu dan aku adalah laki-laki yang tidak lebih dari lalat. Betapa malangnya kau terlibat dengan seorang laki-laki seperti aku. Dan menempelkan kotoran dalam hidupmu yang berharga”

Ji An “ kau keluar dari sini, segera tinggalkan perusahaan ini !”, tapi tae kang mengatakan tidak ada lalat yang menghabisi dirirnya sendiri jadi menurutnya ia keluar jika Ji An pecat. Sebelum meninggalkan Ji An, Tae kang berkata “Dan biarkan aku mengatakan hal ini. Buatmu malam itu mungkin kesalahan yang kotor dan memalukan. Tetapi, tidak untukku aku tidak pernah melakukan sesuatu yang membuatku malu terhadap hal itu setidaknya perasaanku adalah murni” *owhh Tae Kang kata-katanya... ternyata benar kata sahabatnya Ji An itu spesial buat Tae Kang*

Istri Presdir yang sudah mengetahui perihal Ji An mengundangnya dang mengetakan akan memecat Tae kang serta Asisten Seol. sedangkan Tae kang tengah Galau. Pulang ia disambut ayahnya dengan pitingan.
Ayah Tae kang menunggu karena ingin mengajak Tae kang bertemu orang yang ingin menjual rumah mereka karna sang pemilik baru akan tinggal diluar negri. Tae Kang yang tengah galau sempat meninggalkan Ayahnya tapi ia mengiyakan saat ayahnya meminta untuk membeli rumah itu walaupun Tae kang sedang terancam dipecat.

Ji An yang juga tengah galau tak menghiraukan Eun sung yang mengodanya saat mereka tengah kencan. Hingga Eun Sung membawa Ji An untuk terpai Bayi yaiutu melihat para bayi. Ada seorang bayi yang lahir prematur yang membuat Ji An takjub karna bayi itu dapat mengengam jari Ji An . Sang dokter mengatakan bahwa sang bayi hidup karna ingin melindungi maka Ji An pun pamit ingin menyelesaikan masalahnya. Ji An mendatangi istri Direktur dan minta supaya Asisten Seol dan Tae kang tidak dipecat karna mereka memiliki orang yang ingin dilindungi juga bila mereka dipecat Ji An akan menjadi orang yang egois. Ji An ingin menyelesaikan masalah itu sendiri.
Esoknya dengan PD Ji An datang kekekantornya *efek baju merah-putih tuhhh*. Dikerubunan para pegawai pria yang tengah mengosipkan Ji An-Tae Kang, JiAn segera hadir ditengah-tengah pegawai pria itu membuat mereka satu persatu ngacir *lagi cowok-cowok hobi gosip banget dah*. Selain pegawai Ji An juga mendatangi Na Ri dan meminta Nari bertanding spoprtif dengannya jika memang Na Ri ingin menjadi CEO dengan mudah Ji An minta Nari untuk menangis meminta pada ayahnya. Setelah itu Ji An juga bertemu dengan Asisten Seol. Asisten Seol berterimakasih karna Ji An ia tidak dipecat, juga memberitahu bahwa sumber informasinya adalah sahabat Tae Kang bukan Tae Kang.
Tae kang diam-diam menghubungi polisi perihal tas serta Desain sepatu Jian yang hilang, namun masih belum ada informasi lanjutannya. Ji An yang tengah di Mall menghubungi Eun sung untuk mengajak kencan sebagai ganti kencan mereka yang kacau malam tadi. Eun sung menerima dan mengajak kencan dirumahnya. Ji An menghubungi Jun Hee untuk laporan, Jun Hee mengatakan bahwa undangan pria kerumah adalah untuk mengajak hubungan ketahap selanjutnya. Jun Hee juga bertanya apa Ji An sudah bercukur dan meminta Ji An mengunakan pakaian dalam sepasang, yang langsung ditolak Ji An. Lain diomongan lain ditingkah itulah yang terjadi pada Ji An pada Jun Hee ia bilang gak mau toh akhirnya ia elanja underwear juga. sedangkan Dokter kita yang lucu ini tengah meminta tukeran jadwal jaga malam dengan temannya yang langsung ditolak tapi Eun sung langsung memberi penawaran bahwa ia Akan mengantikan rekannya pada semua tanggal merah dalam setahun. Setelah itu sang dokter belanja bunga yang meminta bunga dengan spesifikasi yang bikin sipenjual melongok heran.
Ji An yang akan berangkat, melihat Tae Kang yang tengah tertidur dimejanya, awalnya Ji An seperti cuek dan hanya melewati tapi akhirnya ia menyelimuti Tae Kang dengan jas. Ji An melihat gambar hasil tae kang yang seperti gambaran anak TK. Tae kang terbangun langsung kaget karna Ji An ada didepannya, Ji An segera minta maaf dengan suara pelan tapi Tae kang yang mendengarnya tak percaya hingga Ji An mengulanginya. Entah ada angin apa tiba-tiba Ji An bertanya mengenai Desainnya, dengan takut-takut Tae kang menjawab. Hasilnya terjadi gempa pada kantor dari suara Ji An yang kaget + kesal. Akhirnya terjadilah aksi kejar mengejar antara Tae Kang dan Ji An, Ji An yang kesakitan perutnya awalnya Tae kang pikir Ji An bercanda tapi Ji An yang terus merintih membuat Tae Kang panik.
Eun sung sedang gembira menunggu Ji An, sedangkan Ji An sedang dalam ambulance bersama Tae kang menuju rumah sakit. Saat sadar Ji An malah mengigaukan sepatunya . Dokter yang ada disitu mengatakan bahwa masa kritis Ji An sudah lewat dan ji an harus berhati-hati karna tadi ia hampir keguguran. Ji An yang tak mengerti bertanya apa maksud sang dokter. Dokter menjelaskan bahwa Ji An kini tengah Hamil yang membuat Ji An kaget.

2 komentar:

  1. mampir deviiii...
    sudah menemukan subtitle bahasa indo berarti dong ya???

    BalasHapus
    Balasan
    1. sudah teh ai, udah dapet blog yang post subnya dengan cepat :)

      Hapus

silahkan meninggalkan jejak kalian para reader

DAN
TERIMA KASIH BUAT READER SUDAH MENINGGALKAN JEJAKNYA ^^ Maaf agak ribet saat komen harus masukin Verifikasi abis Blog ku keserang Spam ampe ribuan dalam jangka waktu cuma 1 hari >.<