Judul : Orange
Penulis : Windry Ramadhina
Penerbit : Gagasmedia
Tahun Terbit :
ISBN : 9789797802493
Tebal : 290 halaman
Ia mengunci pintu di belakangnya, lalu bersandar lemas disana. Sesaat, ia seolah dipaksa menyadari sebuah kenyataan. Konyol rasanya, bercinta dengan Diyan di dalam kamar yang penuh kenangan mengenai Rera – siapapun dia. Ah, dirinya kesal setengah mati.
Faye ditunangkan. Tanpa dasar cinta, murni karena alasan bisnis. Calon tunangannya, Diyan, adalah eligible bachelor yang paling diinginkan di Jakarta. Laki-laki yang tak bisa melepas kenangan masa lalunya dengan seorang model blasteran prancis. Harusnya hubungan mereka hanya sebatas hubungan artificial saja. Tapi cinta, ego , dan ambisi yang rumit mendorong mereka kesituasi yang lebih emosional. Situasi yang mengaruskan mereka memilih dan melepaskan.
Pertanyaan : apa… dan siapa?
Faye, gadis ceria berprofesi Fotografer muda namun berbakat dan penyuka Orange. Diyan pengusaha sukses yang sangat sibuk dan menjadi incaran media serta gadis-gadis muda. Faye dan Diyan harus terlibat dalam hubungan perjodohan setelah mama Diyan mengusulkan perjodohan yang diterima Ibunya Faye. Faye yang seorang anak tunggal yang keinginanya selalu dipenuhi hingga tak sanggup menolak perjodohan yang dilakukan ibunya. Sedangkan Diyan yang super sibuk melihat bahwa Faye sebagai salah satu anak rekan bisnis ayahnya yang kaya menerima saja tanpa menolak. Pertemuan pertama terasa garing namun saat berpisah Diyan sudah berani mengecup pipi Faye yang langsung disindir Faye. Diyan yang notaben nya pria yang sibuk selalu menghubungi Faye melalui Fei, sepupu sekaligus asisten Diyan. Hal itu membuat Faye kesal. Zaki seorang yang berkecimpung didunia Advertising membuatnya di buang dari keluargannya. Zaki dan Faye terlibat hubungan bisnis dimana Faye menjadi Fotografer dari proyek Zaki dkk. Perkenalan faye dan Diyan terasa hambar bagi Faye apalagi saat dirinya berusaha dekat tapi Diyan berusaha membuat benteng pembatas diantara mereka. Hingga sehari sebelum pertunangan Faye mengajak Diyan ke Jogja untuk menemaninya motret mulai melihat sisi lain dari Diyan apalagi saat Diyan ngobrol dengan warga sekitar. Tapi diliburan mereka itu Faye menemukan HP Diyan yang lain dan hanya menyimpan 1 kontak dengan nama Rera. Esoknya pertunangan digelar Faye merasa bosan dan menyingkir dari tengah tengah acara. Saat sedang seorang diri Diyan mendatanginya dengan gambling Faye menyatakan bahwa pertunangan itu hanya sebatas bisnis bagi Diyan tapi Diyan mengatakan bahwa bisnis dengan Faye itu berbeda. Tak lama dari itu HP Diyan yang lain berbunyi sadar yang menelponnya ada dijakarta Diyan langsung meninggalkan Faye dan menemui Rera di Apartemennya. Rera yang tak mengerti mengapa ia menelpon Diyan dengan tegas menyatakan ia tak datang untuk menjalin hubungan lagi dengan Diyan. Diyan segera kembali keacara pertunangannya dan ketaman dimana Faye berdiri seorang diri sejak ditinggal Diyan.
Dan malam itu mereka(Diyan-Faye) tidur sekamar. Tapi saat pagi tiba Faye menyadari bahwa ia telah bercinta dikamar Diyan yang penuh kenangan mengenai Rera. Dan sesegera mungkin Faye mengubah suasana kamar Diyan menjadi dipenuhi foto Hongkong kota kesukaan Faye. Diyan yang sudah membuat janji kencan membatalkan tiba-tiba yang ternyata untuk menemani Rera. Faye yang tengah melintasi Restoran tanpa sengaja melihat adegan ciuman Diyan dengan Rera L . Faye yang melihat itu membuatnya Drop, walo sempat ingin meminta penjelasan. Tapi saat Faye sakit jelas Diyan sudah jatuh cinta pada Faye karna ia lebih memilih Faye yang sakit dibandingkan ke Apartemen Rera (tanpa Faye tau) padahal ia sudah hampir sampai . Belum sempat pulih hubungan mereka ditambah rasa cemburu Diyan yang melihat Faye dipelukan Zaki. Setelah saling diam Faye ingin Diyan memilih dengan memberitahu bahwa Rera akan kembali ke LN, yahh yang dipilih Diyan adalah melepas Rera karna mereka berdua sama-sama tak bisa melepas ambisi mereka. Zaki yang sudah tau bahwa hubungan Faye dan Diyan hanya sebatas pertunangan tanpa perasaan maka Zaki meminta Diyan melihat Foto karya dari Faye *maksudnya sih nunjukin besarnya cinta Faye buat Diyan* namun saat melihat Foto-foto Faye, Diyan mengambil keputusan. Keputusan Diyan ambil adalah melepas Faye dan mengakiri pertunangan. Faye yang ingin melupakan semuanya pergi ke Hongkong. L
1 TAHUN KEMUDIAN
Faye sudah dapat membuat pamerannya sendiri di Hongkong. Faye mengirimi Jeruk kepada semua orang yang dikenal, termaksud Diyan. Namun kepada diyan, Faye juga mengirimkan surat yang berisi perasaannya saat berpisah dengan Diyan yang sebenarnya mau melepas ambisinya menjadi fotografer demi bersama Diyan *yang disalah artikan oleh diyan saat melihat foto-foto karya Faye*. Setelah tau isi hati Faye, Diyan segera ke Hongkong menemui Faye. Faye kaget apalagi saat Diyan melamarnya , dan malam itu dihabiskan mereka dengan Bercinta digaleri yang memajang Foto Diyan. ^^
MY CJMENT : Aduhh kalo aku jadi Faye , dari sejak liat Diyan nyium Rera pasti udah marah besar dan ngerasa kekhianatin banget !!! yahh kisah cinta Faye-Diyan itu kayak Jeruk asam diawal perkenalan, Pahit saat melepaskan dan MANIS saat kembali bersatu J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan meninggalkan jejak kalian para reader
DAN
TERIMA KASIH BUAT READER SUDAH MENINGGALKAN JEJAKNYA ^^ Maaf agak ribet saat komen harus masukin Verifikasi abis Blog ku keserang Spam ampe ribuan dalam jangka waktu cuma 1 hari >.<